Menhub Tinjau Langsung Penerbangan Umrah dari Bandara Kertajati

Bagikan

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau langsung keberangkatan penerbangan jemaah umrah yang kedua dari Bandara International Jawa Barat (BIJB) atau dikenal sebagai Bandara Kertajati, Sabtu (26/11/2022).

Pada hari ini, diberangkatkan sebanyak 375 jemaah umrah menggunakan pesawat Lion Air JT 068 dengan jenis Airbus 330-300, langsung menuju Bandara Madinah.

Sebelumnya, pada 20 November 2022 telah diberangkatkan sebanyak 224 jemaah umrah menggunakan pesawat Garuda Indonesia (Airbus 330-300) langsung menuju Bandara King Abdul Aziz, Jeddah.

Jemaah umrah yang berangkat menggunakan kedua maskapai tersebut berasal dari sejumlah daerah di Jawa Barat, di antaranya Cirebon, Indramayu, Kuningan dan Majalengka.

“Saya bahagia warga Jabar bisa berangkat umrah dari Kertajati. Apa yang kami lakukan ini merupakan upaya untuk mengoptimalkan kekuatan bandara Kertajati,” ujar Menhub.

Selain warga Jabar, Menhub Budi juga mengajak masyarakat di sekitar Jawa Barat, khususnya yang bagian Timur dan Jawa Tengah bagian Barat, untuk berangkat umrah dari Bandara Kertajati.

“Selain lebih dekat, daripada harus ke Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, di Bandara Kertajati juga relatif tidak padat,” jelasnya.

Lebih lanjut Menhub menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung upaya mengembalikan kembali operasional penerbangan di Bandara Kertajati usai pandemi.

Jawa Barat merupakan wilayah yang memiliki jemaah umrah tertinggi se-Indonesia.

Potensi jemaah umrah asal Jawa Barat dalam satu musim atau delapan bulan dapat mencapai 70.000 orang.

Sebelumnya, penerbangan umrah pernah dioperasikan dari Bandara Kertajati pada tahun 2018 dan tahun 2020, sebelum terhenti akibat pandemi Covid-19.

Diharapkan penerbangan umrah dapat berjalan secara berkelanjutan di Bandara Kertajati dan dengan selesainya pembangunan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) yang ditargetkan rampung akhir tahun ini, maka diharapkan pula Bandara Kertajati semakin ramai dan kompetitif.

Turut hadir dalam kegiatan itu, Staf Ahli Bidang Keselamatan dan Konektivitas Perhubungan Kementerian Perhubungan Maria Kristi Endah, Direktur PT Bandara Internasional Jawa Barat Muhammad Singgih, Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, dan Presiden Direktur Lion Group Capt. Daniel Putut Kuncoro Adi. B

Komentar

Bagikan