Light Rail Transit/Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi (Jabodebek) siap kembali mengoperasikan 336 perjalanan di hari kerja (Senin hingga Jumat) pada Juli 2024.
Pada Sabtu, Minggu dan hari libur nasional, LRT Jabodebek akan mengoperasikan 260 perjalanan.
Pada hari kerja (Senin hingga Jumat) jadwal keberangkatan pertama LRT Jabodebek dari Stasiun Jatimulya pukul 05.22 WIB dan dari Stasiun Harjamukti pukul 05.30 WIB.
Mengenai keberangkatan terakhir LRT Jabodebek dari Stasiun Dukuh Atas pukul 22.16 WIB untuk tujuan akhir Stasiun Jatimulya dan pukul 22.21 WIB untuk tujuan akhir Stasiun Harjamukti.
Pada Sabtu, Minggu dan hari libur nasional jadwal keberangkatan pertama LRT Jabodebek dari Stasiun Jatimulya pukul 05.25 WIB dan dari Stasiun Harjamukti pukul 05.35 WIB.
Keberangkatan terakhir LRT Jabodebek dari Stasiun Dukuh Atas pukul 21.53 WIB untuk tujuan akhir Stasiun Jatimulya dan pukul 22.01 WIB untuk tujuan akhir Stasiun Harjamukti.
Manager Public Relation LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono mengatakan, pada jam sibuk waktu tunggu antarkereta adalah 5,5 menit di lintas Cawang – Dukuh Atas dan 11 menit di lintas Jati Mulya – Cawang serta Harjamukti – Cawang.
Mahendro menambahkan, LRT Jabodebek menerapkan tarif maksimal bagi pengguna yang melakukan proses tap in dan tap out di stasiun yang sama dalam waktu lebih dari 60 menit.
Mengenai waktu kurang dari 60 menit diberlakukan tarif minimum. Untuk sementara metode pembayaran dapat menggunakan KMT KAI Commuter maupun Kartu Uang Elektronik perbankan.
“Kebijakan ini bertujuan untuk mendorong pengguna agar menggunakan LRT Jabodebek secara efisien dan meminimalkan potensi penyalahgunaan fasilitas,” jelas Mahendro.
Dengan demikian, pengguna diharapkan untuk memperhatikan waktu yang dibutuhkan untuk perjalanan mereka agar dapat menghindari biaya tambahan yang tidak perlu.
LRT Jabodebek mencatat telah melayani 1.736.940 pengguna pada periode 1 – 30 Juni 2024.
Rata-rata harian pengguna dalam periode tersebut pada hari kerja (Senin hingga Jumat) adalah 72.104 pengguna, sedangkan rata-rata pada Sabtu, Minggu dan libur nasional Juni mencapai 36.589 pengguna.
“LRT Jabodebek berupaya untuk mempertahankan standar pelayanan terbaik dengan meningkatkan frekuensi perjalanan dan efisiensi operasionalnya. Kami berkomitmen untuk terus memberikan pengalaman perjalanan yang optimal bagi semua pengguna,” tutur Mahendro. B