Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi meninjau Pelabuhan Sanur di Denpasar, Bali untuk memastikan kelancaran lalu lintas penyeberangan para wisatawan saat libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024/2025).
“Pelabuhan Sanur merupakan salah satu pelabuhan di kawasan Bali yang memiliki traffic cukup tinggi saat Nataru,” katanya di Denpasar, Bali.
Menurut Menhub, Bali masih menjadi magnet bagi para wisatawan, baik dalam dan luar negeri untuk rekreasi saat libur Nataru.
Oleh karena itu, dia menambahkan, berkunjung ke Pelabuhan Sanur untuk memastikan bahwa sarana dan prasarana yang tersedia benar – benar efektif untuk mendukung kelancaran lalu lintas penyeberangan di kawasan tersebut.
Menhub menjelaskan, fasilitas di Pelabuhan Sanur saat ini sudah jauh lebih baik setelah dilakukan revitalisasi.
Sebelum dilakukan revitalisasi, katanya, para penumpang harus menginjak air laut terlebih dulu sebelum menaiki kapal. Kondisi itu pun saat ini sudah tidak terlihat lagi.
“Secara garis besar, fasilitas di Pelabuhan Sanur sudah sangat memadai dari sisi keselamatan dan kenyamanan penumpang. Para penumpang yang sebagian besar wisatawan mancanegara terlihat nyaman saat berada di Pelabuhan, baik ketika di ruang tunggu, dermaga, hingga saat masuk ke dalam kapal,” jelasnya.
Kemudian, Menhub juga menjelaskan bahwa infrastruktur transportasi memegang peran penting untuk mengembangkan sektor pariwisata di tanah air.
Dia pun berharap, pengelola Pelabuhan Sanur dapat terus meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat, sehingga pariwisata di Pulau Dewata dapat terus maju dan berkembang.
“Saya berharap pelayanan di Pelabuhan Sanur dapat terus ditingkatkan. Tidak hanya pada momen libur Nataru, namun di sepanjang tahun,” ungkap Menhub.
Sebagai informasi, Pelabuhan Sanur menghubungkan kawasan Segitiga Emas di Pulau Bali, yakni Sanur, Nusa Penida dan Nusa Ceningan.
Pelabuhan ini mudah diakses dari sejumlah pusat wisata di kawasan Bali, seperti Ubud, Kuta, Nusa Dua, Canggu dan lain sebagainya.
Pelabuhan Sanur saat ini memiliki dermaga apung seluas 2.120 m2.
Dengan dimensi tersebut, dermaga Pelabuhan Sanur dapat disandari sebanyak 26 kapal wisata dengan bobot maksimal 116 GT.
Selain ke Pelabuhan Sanur, Menhub juga meninjau pergerakan penumpang angkutan udara di Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Dia juga memastikan fasilitas penunjang yang ada di bandara dapat dimanfaatkan dengan baik oleh penumpang. B