Kementerian BUMN akan Tata Pelabuhan Benoa

Kapal pesiar sandar di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali. (dok. pelindo)
Bagikan

Pelabuhan Benoa menjadi Bali Maritime Tourism Hub untuk meningkatkan pariwisata di Bali dari sektor maritim.

Bahkan, Kementerian Badan Usaha Milik negara (BUMN) sedang menyiapkan area taman yang akan menjadi tempat konser musik di kawasan Pelabuhan Benoa.

Selain itu, lanjutnya, Kementerian BUMN yang menjadi pelindung ekonomi kerakyatan dengan tetap memberikan tempat untuk Usaha Menengah, Kecil dan Mikro (UMKM) di kawasan Pelabuhan Benoa.

“Ini menjadi komitmen kami untuk membangun ekosistem pariwisata di Bali,” kata Menteri BUMN Erick Thohir saat kunjungan ke Pelabuan Benoa, Bali.

Dia bercerita dalam Instagramnya bahwa saat berkunjung ada dua kapal pesiar atau cruise yang bersandar, salah satunya kapal milik Holland America Line, MS Noordam yang panjangnya hampir 300 meter.

Selama tahun 2024, sudah ada sebanyak 56 kapal pesiar yang bersandar di Pelabuhan Benoa.

Pelabuhan yang terletak di Sumerta, Denpasar, Bali ini merupakan pintu masuk ke Pulau Bali bagian selatan melalui jalur laut. Pelabuhan ini berjarak sekitar 8 kilometer dari pusat kota Denpasar dan dapat diakses melalui Jalan Tol Bali Mandara.

Situs resmi Pelindo pelindo.co.id menyebutkan, Pelabuhan Benoa Denpasar Selatan merupakan pelabuhan untuk berbagai kapal yang akan masuk ke Bali dan berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan Benoa, Denpasar.

Pelabuhan ini adalah salah satu pelabuhan terbesar dan terpenting di Bali yang berfungsi sebagai pintu masuk dan keluar kapal-kapal besar, baik barang maupun penumpang, dari dan ke Bali.

Selain itu, pelabuhan ini juga menjadi tempat bersandarnya kapal pesiar internasional yang membawa wisatawan asing ke pulau Dewata.

Pelabuhan Benoa memiliki sejarah yang panjang, yang mulai diusahakan sejak tahun 1924 oleh pemerintah kolonial Belanda.

Pada awalnya, pelabuhan ini hanya digunakan untuk kepentingan perdagangan dan militer Belanda, tetapi seiring dengan perkembangan zaman, pelabuhan ini semakin berkembang dan modern.

Pada tahun 1990, pelabuhan ini ditetapkan sebagai pelabuhan internasional oleh Pemerintah Indonesia dan tahun 2010, mendapat penghargaan sebagai Best Port Welcome dari majalah Dream World Cruise Destination.

Pelabuhan Benoa memiliki fasilitas yang lengkap dan canggih. Pelabuhan ini dilengkapi dengan dermaga, gudang, terminal peti kemas, terminal penumpang, kantor pelayanan, dan fasilitas pendukung lainnya.

Pelabuhan ini juga terhubung dengan jalan tol Bali Mandara yang memudahkan akses transportasi darat dari dan ke pelabuhan.

Selain itu, pelabuhan ini juga dekat dengan Bandara I Gusti Ngurah Rai yang hanya berjarak sekitar 7,5 km, bahkan tidak hanya berperan sebagai sarana transportasi laut, tetapi juga sebagai destinasi wisata. B

Komentar

Bagikan