PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyambut baik hadirnya layanan BisKita Trans Depok di Stasiun LRT Harjamukti, yang telah diresmikan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada 14 Juli 2024.
BisKita Trans Depok merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan integrasi transportasi di wilayah Jabodebek.
Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono menyampaikan KAI terima kasih kepada Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) atas inisiatif menghadirkan layanan BisKita Trans Depok.
Pasalnya, dia menambahkan, tidak hanya menjadi pilihan transportasi lanjutan dari Stasiun LRT Jabodebek, tetapi juga sebagai bagian dari kampanye untuk mendorong penggunaan transportasi umum.
BisKita Trans Depok akan memberikan tarif gratis selama enam bulan pertama sebagai bentuk penghargaan kepada masyarakat yang menggunakan layanan ini.
Rute BisKita akan menghubungkan Stasiun Harjamukti hingga pemberhentian terakhir di Terminal Depok Baru dengan jam operasional mulai pukul 05.00 Wib hingga 21.00 WIB dengan headway 10 menit.
Stasiun LRT Harjamukti merupakan salah satu stasiun yang berada di paling ujung rute LRT Jabodebek.
Rata-rata pengguna yang tap in dan tap out di Stasiun Harjamulti sebanyak 4.569 pengguna perhari saat peak hour dan 2.858 pengguna per hari saat off peak hour (periode Januari hingga Juni 2024).
Selain di Stasiun Harjamukti, hadir juga BisKota Trans Bekasi Patriot di Stasiun Bekasi Barat, yang akan menghubungkan Stasiun Bekasi Barat menuju Summarecon Mall Bekasi dan Halte Pasar Alam Vida.
“Kami mengajak masyarakat untuk mendukung dan memanfaatkan layanan ini sebagai langkah positif menuju sistem transportasi yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan,” ujar Mahendro.
KAI berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam meningkatkan kualitas layanan dan kenyamanan transportasi bagi seluruh masyarakat, dengan harapan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi mobilitas dan kehidupan kota. B