Kereta api Light Rail Transit (LRT) Jabodebek melayani sebanyak 2.147.665 pengguna sepanjang Februari 2025 atau mencatatkan peningkatan sebesar 70,3% dibandingkan dengan 1.261.110 pengguna pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Pencapaian tersebut mencerminkan terus meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap layanan LRT Jabodebek.
Pada Februari 2025, rata-rata jumlah pengguna pada hari kerja mencapai 91.621 orang per hari, sedangkan pada akhir pekan dan hari libur nasional, rata-rata pengguna mencapai 39.405 orang per hari.
Pengguna tertinggi dalam satu hari tercatat pada 27 Februari 2025, dengan total 103.075 pengguna.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan luar biasa dari masyarakat yang terus memilih LRT Jabodebek sebagai transportasi utama. Dengan komitmen kami dalam menjaga kualitas pelayanan dan kenyamanan akan terus berupaya memberikan yang terbaik bagi seluruh pengguna,” ujar Executive Vice President LRT Jabodebek Mochamad Purnomosidi.
Sebanyak tiga stasiun dengan jumlah pengguna tertinggi sepanjang bulan Februari 2025 adalah sebagai berikut:
* Dukuh Atas BNI: 315.925 tap in, 282.329 tap out.
* Harjamukti: 248.562 tap in, 246.250 tap out.
* Kuningan: 202.363 tap in, 200.818 tap out.
Selama Februari 2025, LRT Jabodebek mengoperasikan 9.660 perjalanan, dengan tingkat ketepatan waktu mencapai 98,89%.
Sebagai langkah untuk lebih meningkatkan kualitas layanan, LRT Jabodebek akan menambah 2 unit kereta pada hari kerja mulai Maret 2025.
Dengan tambahan kereta tersebut, jumlah perjalanan harian akan meningkat dari 348 perjalanan menjadi 366 perjalanan.
“Dengan adanya penambahan kereta, diharapkan LRT Jabodebek semakin menjadi pilihan utama transportasi perkotaan yang efisien dan dapat diandalkan oleh masyarakat,” tutur Purnomosidi.
Pencapaian yang terus meningkat, menjadikan LRT Jabodebek akan terus fokus pada inovasi dan perbaikan di segala aspek operasional guna memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi seluruh pengguna. B
