Para perantau yang ingin mudik saat Lebaran mendatang, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta menyediakan program Mudik Gratis 2025.
Kepala Dinas Perhubungan Daerah Khusus Jakarta Syafrin Liputo menyatakan, program Mudik Gratis akan menyiapkan Bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) dengan tujuan beberapa kota di Pulau Sumatra seperti Palembang dan Lampung.
Selain itu, ada dua kota di Jawa Barat, sebanyak 10 kota di Jawa Tengah, Yogyakarta dan lima kota di Jawa Timur.
Pendaftaran dan jadwal keberangkatan baru akan diumumkan pada awal Maret 2025, tetapi mengacu pada pelaksanaan tahun sebelumnya, masyarakat dapat mengakses laman pendaftaran di https://mudikgratis.jakarta.go.id/auth/login
“Untuk mudik gratis tahun 2025, Pemerintah Provinsi Jakarta kembali menganggarkan. Dengan besaran yang kami anggarkan tahun ini, totalnya Rp16 miliar,” katanya, baru – baru ini.
Syafrin menjelaskan, penambahan layanan dilakukan, karena tingginya permintaan mudik gratis pada 2024 yang menyebabkan banyak masyarakat tidak terlayani.
Selain mudik gratis dengan bus AKAP, Pemprov Jakarta juga menyiapkan truk pengangkut roda dua yang nantinya dikhususkan bagi pemudik yang akan menggunakan roda dua.
Armada dan truk pengangkut motor selain bus tersedia 10 truk untuk mengangkut sepeda motor para pemudik.
Sebanyak 293 bus disiapkan untuk mengantarkan pemudik ke 20 kota di enam provinsi. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan tahun lalu yang hanya 259 bus.
Syafrin merinci tujuan mudik gratis kali ini mencakup berbagai kota besar di enam provinsi, yaitu Sumatra Selatan di Palembang Lampung – Bandar Lampung, lalu Jawa Barat di Kuningan dan Tasikmalaya, sedangkan di Jawa Tengah adalah Tegal, Pekalongan, serta Sragen.
Ada tujuh kota lainnya, yakni Daerah Istimewa Yogyakarta – Jawa Timur di Blitar dan Malang, serta tiga kota lainnya.
Dengan penambahan kota tujuan tersebut, lanjutnya, lebih banyak masyarakat yang akan terlayani dalam program mudik gratis tahun ini.
Dia menambahkan, truk ini akan digunakan untuk membawa kendaraan roda dua dari Jakarta menuju kota – kota tujuan dan untuk arus balik.
“Dengan disediakannya angkutan truk ini kita harapkan para pemudik yang biasanya menggunakan roda dua akan menggunakan bus, dan motornya diangkut memakai truk,” tutur Syafrin.
Pemprov Jakarta menargetkan sebanyak 22.400 orang pemudik dapat terlayani dengan program ini, sedangkan 600 sepeda motor akan diangkut dengan truk. B
