Maskapai berbiaya hemat, Indonesia AirAsia memperluas konektivitas penerbangannya dengan membuka rute Denpasar, Bali ke Bandar Lampung dengan penerbangan perdana mulai 17 Januari 2024.
Direktur Utama Indonesia AirAsia Veranita Yosephine Sinaga mengatakan,
rute langsung terbarunya ini sekaligus menambah rute domestik dari dan ke Bandar Lampung yang dioperasikan oleh Indonesia AirAsia, setelah sebelumnya dibuka rute Jakarta – Bandar Lampung pada April 2023.
“Indonesia AirAsia berharap dengan adanya pembukaan rute ini dapat membantu pemerintah daerah dalam menaikkan jumlah wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara yang ingin mengunjungi Lampung,” ujar Veranita dalam keterangannya.
Rute Bali – Bandar Lampung ini, ujar Veranita, akan memudahkan para wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara melakukan penerbangan lanjutan dari Denpasar atau Jakarta ke Bandar Lampung, seperti wisatawan dari Australia, Malaysia, Singapura dan Thailand, begitu juga sebaliknya.
“Hal ini juga dapat menjadi salah satu faktor yang berpengaruh pada sektor pariwisata dan ekonomi daerah Lampung,” tutur Veranita.
Veranita menambahkan, penambahan rute kedua ke Bandar Lampung ini sebagai bukti komitmen kuat dari Indonesia AirAsia dalam memperluas cakupan layanannya, menyediakan konektivitas Internasional ke destinasi unggulan, dan mempermudah akses bagi penumpang.
“Hal ini terutama berlaku dengan adanya penerbangan lanjutan yang tersedia melalui pintu utama, yaitu Jakarta dan Denpasar,” ujarnya.
Veranita menegaskan, langkah ini tidak hanya membuka pintu menuju berbagai destinasi, tapi juga memberikan alternatif penerbangan lain dengan tarif yang terjangkau.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), selama periode Januari – November 2023 jumlah pergerakan wisatawan yang mengunjungi Lampung mencapai 12,216,420 wisatawan.
Jumlah ini telah melampaui target yang ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi Lampung pada tahun 2023, yaitu sebanyak 5,490,000 wisatawan.
“Ini sekaligus menjadikan Lampung sebagai daerah dengan kunjungan wisatawan terbesar ketiga di Pulau Sumatra, setelah Sumatra Utara dan Sumatra Barat,” kata Veranita. B