Hotel Terapung KM Kelud Dikunjungi 14.000 Orang selama PON XXI

PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT Pelni (Persero) mencatat lebih dari 14.160 orang hingga Sabtu (14/9) telah mengunjungi KM Kelud yang menjadi akomodasi terapung untuk mendukung PON XXI Aceh – Sumatra Utara 2024 di Pelabuhan Malahayati, Aceh Besar.

Adapun jumlah pendaftar menginap di atas KM Kelud mencapai 4.356 orang, dengan realisasi menginap sebanyak 1.313 orang sejak kapal itu merapat di Pelabuhan Malahayati.

Vice President PT Pelni Berryl A. Insanul Firdaus menjelaskan, kehadiran KM Kelud di Aceh merupakan penugasan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk mendukung kegiatan PON XXI Aceh – Sumatra Utara (Sumut).

“Masyarakat dapat menginap di atas kapal tanpa dipungut biaya sepeser pun. Selain menginap, masyarakat juga dapat berkunjung dan melihat-lihat fasilitas kapal Pelni,” katanya.

Kepala Cabang PELNI Medan Romadoni mengatakan, kehadiran KM Kelud di Malahayati menjadi daya tarik masyarakat yang berkunjung ke area pelabuhan.

“Setiap hari ratusan pengunjung datang dan memadai dermaga. Khusus Minggu (15/9) pagi tadi, kami mengajak pengunjung senam pagi di dermaga. Semua senang dan sehat selama senam bersama,” ujarnya.

Selain diikuti puluhan masyarakat, sejumlah mahasiswa dari Politeknik Ahli Usaha Perikanan Aceh juga turut dan memeriahkan aktivitas senam pagi.

“Usai mengikuti senam, masyarakat dapat menikmati sajian teh kopi dan kacang hijau yang disediakan secara gratis oleh kru kapal KM Kelud,” jelas Doni.

Nakhoda KM Kelud Capt. Herman Obrein mengaku senang dengan antusiasme masyarakat Malahayati, karena masyarakat penasaran dengan ukuran kapal yang sangat besar dan jarang terlihat di daerahnya.

“Panjang keseluruhan KM Kelud mendapati 146,5 meter. Kru kapal sampai kewalahan melayani masyarakat yang ingin melihat-lihat fasilitas kapal, tapi kami senang dapat mengenalkan fasilitas alat – alat keselamatan maupun hiburan yang ada di KM Kelud,” ungkapnya.

KM Kelud merupakan kapal penumpang berkapasitas 2.000 pax dengan rute reguler Jakarta – Batam – Tanjung Balai Karimun – Medan.

Selama KM Kelud menjalankan penugasan di Aceh, rute KM Kelud sementara digantikan oleh KM Dorolonda. B