Berpindah tugas sebagai kepala bandar udara (kabandara) sudah menjadi hal yang biasa bagi Lamro Pandapotan Sihombing, mengingat kini dia bertugas sebagai Kabandara Kasiguncu. Poso, Sulawesi Tengah.
Sebelumnya, pria kelahiran September 1965 ini menjabat sebagai Kabandara Cut Nyak Dhien Meulaboh, kini Bandara Cut Nyak Dhien Nagan Raya, dan Kabandara Umbu Mehang Kunda, Waingapu, di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam setiap kesempatan pelantikan pejabat Kementerian Perhubungan seringkali menyampaikan bahwa perpindahan tugas adalah bagian dari optimalisasi kinerja dan pelayanan di lembaga pemerintah ini.
Selain itu, Budi Karya menilai bahwa perpindahan tugas adalah salah satu upaya mengoptimalkan kinerja pada Kementerian Perhubungan.
Keberadaan Bandara Kasiguncu yang memiliki panjang landasan pacu 1.850 meter x 30 meter, terletak 15 km arah barat Kota Poso. Beoperasi kembali pada 13 Juli 2005, setelah 10 tahun tidak berfungsi. Alasan pengoperasian kembali karena semakin banyaknya pergerakan orang dari daerah lain di Sulawesi ke Poso.
Bandara ini diresmikan oleh Menteri Transportasi, Emil Salim pada 1974. Awalnya dikelola oleh pemerintah daerah, kemudian pengelolaan Bandara Kasiguncu diserahkan ke Departemen Perhubungan pada 1979.
Saat jalan darat ke Palu atau daerah sekitarnya masih sulit, bandara ini cukup ramai. Namun, setelah jalur darat semakin baik, bandara ini mendapat saingan hingga akhirnya penerbangan reguler berhenti beroperasi sejak 1995. B
